Format dan struktur PMSL dirancang dengan sistem liga franchise, di mana hanya tim-tim yang memenuhi kriteria tertentu yang dapat berpartisipasi, berbeda dengan sistem sebelumnya yang mengharuskan tim untuk melalui kualifikasi di PMPL.

Liga ini dibagi berdasarkan wilayah, dengan salah satu wilayah utama yang sudah berjalan adalah PMSL SEA (Southeast Asia) yang mencakup tim-tim terbaik dari Asia Tenggara.sementara wilayah lain kemungkinan akan menyusul di masa depan.

Selain itu, PMSL juga memberikan keuntungan besar bagi tim yang berpartisipasi, karena tim terbaik dalam liga ini akan mendapatkan tiket langsung ke PUBG Mobile Global Championship (PMGC), turnamen dunia yang menjadi puncak kompetisi PUBG Mobile setiap tahunnya.

PMSL dibentuk dengan tujuan utama untuk meningkatkan stabilitas finansial tim-tim profesional melalui sistem franchise, yang memberikan kepastian bagi mereka untuk berpartisipasi dalam kompetisi tanpa harus melalui proses kualifikasi yang tidak menentu, seperti yang terjadi pada format sebelumnya.

Selain itu, liga ini dirancang untuk memastikan bahwa kompetisi berjalan dengan lebih kompetitif dan berkualitas tinggi, karena hanya tim-tim terbaik yang mendapatkan kesempatan untuk bertanding,

sehingga menciptakan ekosistem esports yang lebih profesional dan berkelanjutan. Tidak hanya itu, PMSL juga hadir untuk memberikan pengalaman yang lebih menarik bagi para pemain dan penonton, dengan menghadirkan pertandingan yang lebih terstruktur, menegangkan, dan mudah diikuti,

sehingga semakin meningkatkan daya tarik PUBG Mobile sebagai salah satu game esports terpopuler di dunia.

Sejarah Arti PMSL SEA

PUBG Mobile Super League – Asia Tenggara (PMSL SEA) adalah sebuah liga profesional PUBG Mobile yang diperkenalkan pada tahun 2023 sebagai program kemitraan resmi, untuk menggantikan PUBG Mobile Pro League (PMPL) SEA Championship.

Musim pertama diadakan secara eksklusif di Asia Tenggara, melibatkan 15 tim mitra dari Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Kedua musim pada tahun tersebut berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, masing-masing dengan total hadiah sebesar $250.000.

Turnamen ini juga menjadi ajang kualifikasi bagi tim-tim terbaik untuk PUBG Mobile World Invitational (PMWI) 2023 dan PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2023.

Pada tahun 2024, PMSL mengalami ekspansi signifikan dengan mencakup wilayah-wilayah lain, menggantikan seluruh rangkaian PMPL. Ekspansi regional tersebut 

1. Asia Tengah dan Selatan (CSA) – menggabungkan Asia Selatan dengan Asia Tengah.​

2. Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA) – menggabungkan Eropa, Turki, dan CIS dengan Timur Tengah dan Afrika.

3. Amerika.​

Selain itu, jumlah musim PMSL di Asia Tenggara ditingkatkan dari dua menjadi tiga per tahun. ​

Pada tahun 2025, PMSL EMEA dibagi menjadi dua wilayah terpisah: PMSL Eropa dan PMSL Timur Tengah & Afrika. PMSL Asia Tenggara tetap mempertahankan tiga musim per tahun, sementara wilayah lainnya mengadakan dua musim per tahun. ​

Musim Semi 2025 PMSL SEA berlangsung dari 26 Februari hingga 16 Maret 2025 di Putrajaya, Malaysia, dengan total hadiah sebesar $200.000. Turnamen ini diikuti oleh 24 tim, termasuk 16 tim mitra dan tim-tim terbaik dari kompetisi nasional 2024.

‘Xavier berhasil menjadi juara musim ini, dengan Bigetron Esports sebagai runner-up. ​Selama sejarah PMSL SEA, empat pemain telah meraih gelar MVP, yaitu ROSEMARY, TONYK, YUMMY, dan LEVIS.

Menariknya, semua MVP ini tetap bertahan di tim yang sama untuk musim baru PMSL SEA Spring 2025. ​PMSL SEA terus berkembang sebagai platform utama bagi tim-tim Asia Tenggara untuk bersaing di tingkat internasional, dengan format dan struktur yang terus disempurnakan setiap musimnya.