Liga Esports Nasional Pelajar 2025 usai, SMK Harapan Bangsa sukses angkat trofi

Bobby Eribowo

Liga Esports Nasional Pelajar 2025

EasterfeedsJakarta  – Gelaran Liga Esports Nasional Pelajar 2025 akhirnya menemukan jawaranya. Setelah perjalanan panjang ratusan tim pelajar dari seluruh Indonesia, SMK Harapan Bangsa sukses mengangkat trofi usai memenangkan pertandingan final Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) melawan rival kuat mereka, SMA Zion Makassar. Liga Esports Nasional Pelajar 2025 yang berlangsung pada Sabtu, 22 November 2025 di Kampus 2 UKRIDA, Jakarta Barat ini benar-benar menjadi penutup sempurna untuk kompetisi esports pelajar paling bergengsi tahun ini.

Liga Esports Nasional Pelajar 2025: Pertandingan Grand Final yang Intens & Penuh Drama

Duel final MLBB antara SMK Harapan Bangsa dan SMA Zion Makassar berjalan super ketat. Sejak early game, kedua tim menunjukkan tingkat disiplin, rotasi map, dan teamfight execution yang rapi—bahkan sekelas tim profesional. Atmosfer arena semakin panas karena penonton sudah memenuhi venue sejak pukul 10 pagi dan tetap bertahan hingga acara selesai pada pukul 20.00 malam.

SMA Zion Makassar sempat menunjukkan perlawanan sengit, tapi di momen-momen krusial, SMK Harapan Bangsa tampil lebih tenang. Mereka berhasil menciptakan clutch play yang menjadi penentu kemenangan dan memastikan posisi mereka sebagai juara utama Liga Esports Pelajar 2025.

Liga Esports Nasional Pelajar 2025
doc. garudaku

Tak hanya perebutan juara 1 dan 2, posisi ketiga juga berhasil diamankan oleh SMAS Sandikta yang tampil stabil sejak hari pertama penyisihan. Untuk para pemenang, pihak penyelenggara memberikan total hadiah pembinaan sebesar Rp 200.000.000 serta kesempatan mendapatkan beasiswa kuliah senilai Rp 5.400.000.000. Ini bukan sekadar kompetisi, tapi masa depan bagi para atlet pelajar.

Panggung Talenta Muda dan Bukti Pesatnya Ekosistem Esports

Kompetisi ini digelar oleh Akademi Garudaku bekerja sama dengan PB ESI, serta UKRIDA selaku tuan rumah Grand Final. Ajang ini membuktikan bahwa esports bukan hanya hobi, tetapi juga wadah pengembangan potensi generasi muda.

Dalam konferensi pers, berbagai pihak memberikan apresiasi atas kualitas pemain hingga dampak positif bagi ekosistem esports nasional:

1. UKRIDA: Esports Mampu Mengubah Persepsi Negatif

dr. Theresia Citraningtyas, MWH., Ph., selaku Wakil Rektor 3 UKRIDA, menegaskan bahwa kompetisi seperti LEN P bukan hanya mencari juara, tapi juga membuka ruang lahirnya atlet-atlet profesional dari ranah pelajar. Ia menyebut esports bisa mengubah stigma negatif terhadap gamers menjadi prestasi dan disiplin yang membanggakan.

2. Akademi Garudaku: Pelajar Esports Punya Kecerdasan Tingkat Tinggi

Pak Robertus Aditya menambahkan bahwa pemain muda di esports justru menunjukkan kemampuan kognitif luar biasa—mulai dari strategi, ketangkasan, hingga kecepatan membaca situasi. Ia juga memuji UKRIDA sebagai kampus visioner yang membuka ruang kolaborasi akademis untuk esports.

3. PB ESI: Esports Adalah Sarana Pembinaan Karakter

Dr. Jessica Lepianda dari PB ESI menekankan bahwa LEN P adalah bukti bahwa esports mampu menjadi sarana pembinaan karakter, sportivitas, hingga kesehatan mental positif bila dilakukan secara terstruktur.

LEN P 2025 bukan sekadar turnamen MLBB—ia adalah perayaan bakat, kolaborasi, dan masa depan industri esports tanah air. Para pelajar tidak hanya bertanding, tetapi juga belajar tentang teamwork, komunikasi, strategi, hingga mental endurance.

Dan tahun ini, SMK Harapan Bangsa resmi menorehkan nama mereka sebagai juara nasional Liga Esports Pelajar 2025, menjadi inspirasi bagi ribuan pelajar lain yang bercita-cita meniti karier di dunia esports.


Dapatkan berita game dan informasi menarik lainnya seputar dunia game, esports, culture dan techno hanya di Easterfeeds.

Buat kalian yang belum dan ingin mengikuti perkembangan terbaru dan berita gaming lainnya di akun sosial media kami.

Leave a Comment