Easterfeeds, Jakarta – Ada kabar luar biasa yang nggak boleh kamu lewatkan. Mengutip dari TheVerge kabarnya, tahun 2025 bakal jadi tahun penuh kejutan untuk SteamOS, sistem operasi gaming dari Valve yang selama ini kita kenal lewat Steam Deck. Ternyata, ambisi Valve jauh lebih besar! Kali ini, mereka siap membawa SteamOS ke perangkat lain, membuka peluang baru untuk handheld gaming. Penasaran? Yuk, kita bahas detailnya!
SteamOS untuk Handheld Lain: Kapan Bisa Dicoba?
Kabar baik buat kamu yang udah lama nunggu, Valve mengonfirmasi kalau versi beta SteamOS untuk perangkat handheld lain bakal dirilis mulai April 2025. Ini artinya, kamu bisa mulai memasang SteamOS di perangkat handheld favoritmu selain Steam Deck. Info ini datang langsung dari Pierre-Loup Griffais, salah satu otak di balik Steam Deck dan SteamOS.Meskipun Valve belum menyebutkan secara pasti perangkat mana saja yang kompatibel, rumor menyebutkan Asus ROG Ally dan Lenovo Legion Go adalah kandidat utama. Bahkan, Valve sendiri sebelumnya sudah menambahkan dukungan untuk kontroler Asus ROG Ally sejak pertengahan 2024. Jadi, sepertinya tinggal tunggu waktu saja!
Bazzite: Inspirasi dari Komunitas Gaming
Sudah pernah dengar tentang Bazzite? Ini adalah modifikasi SteamOS yang dibuat oleh komunitas. Bazzite memungkinkan kamu menikmati pengalaman SteamOS di perangkat seperti Asus ROG Ally atau Lenovo Legion Go. Banyak gamer bilang Bazzite lebih cocok untuk gaming di handheld dibandingkan Windows!
Menariknya, Valve mengaku terinspirasi oleh proyek ini. “Kami nggak ada masalah dengan keberadaan Bazzite. Ini adalah proyek komunitas yang memberikan banyak manfaat bagi pengguna,” ujar Griffais. Tapi, dia juga menegaskan kalau saat ini Bazzite belum siap digunakan oleh produsen perangkat secara resmi.
Baca Juga:
- Berikut 6 Produk Andalan Dari ROG di CES 2025
- Radeon RX 9000 Series: Jagoan Baru untuk Pasar GPU Mid-End
- Razer Blade 16 2025: Gunakan RTX 5090 dan Ryzen AI 9 HX 370
- Predator Helios AI: Laptop Gaming dengan Prosesor Intel Ultra dan RTX 50
Kenapa Valve Tetap Mengontrol SteamOS?

Ada alasan penting kenapa Valve nggak membebaskan SteamOS begitu saja. Mereka ingin memastikan bahwa SteamOS tetap menjadi platform tunggal yang terstandarisasi. Tujuannya? Agar semua perangkat yang menggunakan SteamOS bisa menikmati pembaruan yang sama, termasuk fitur seperti shader precaching yang bikin game lebih mulus.
Valve juga punya standar tinggi untuk produsen perangkat yang ingin bermitra dengan mereka. Misalnya, soal pembaruan firmware dan akses ke fitur seperti boot manager dan BIOS. Hingga saat ini, Lenovo adalah satu-satunya mitra resmi Valve yang siap menghadirkan SteamOS di perangkat Legion Go S.
Nah, ini yang paling seru! Begitu versi beta SteamOS dirilis, kamu bisa langsung mencobanya di handheld gaming Windows yang kamu punya. Meski Valve nggak janji semuanya bakal berjalan sempurna, ini tetap jadi peluang emas untuk merasakan pengalaman gaming yang beda.
Lebih dari itu, Valve juga membuka pintu untuk kolaborasi dengan produsen lain, termasuk untuk perangkat seperti konsol ruang keluarga yang menjalankan SteamOS. Bisa jadi, masa depan gaming bakal lebih fleksibel dan seru berkat langkah ini.
Jadi, gimana? Kamu sudah siap menyambut era baru SteamOS? Dengan langkah besar ini, Valve nggak cuma memperluas ekosistem mereka, tapi juga membuka peluang inovasi di dunia gaming. Kalau kamu punya handheld selain Steam Deck, ini saat yang tepat untuk melihat bagaimana SteamOS bisa mengubah cara kamu bermain.
Dapatkan berita game dan informasi menarik lainnya seputar dunia game, esports, culture dan techno hanya di Easterfeeds.
Buat kalian yang belum dan ingin mengikuti perkembangan terbaru dan berita gaming lainnya di akun sosial media kami.